Gara-gara bokap ngigo

   Tiba-tiba gue jadi kebangun gara-gara denger bokap gue teriak-teriak “MMmmmuuuaalingg…..memmmhemmm….maaaliingg…hoooo….orghhhhh….emmmm….MMMaaa..mmmaa….”. setengah sadar gue langsung lompat dari tempat tidur, sambil masih tetap memegang guling gue berusaha untuk terjaga, “suara apaan tuh”, gak lama kemudian suara bokap udah lenyap di telan bunyi gerimis hujan, “oh…..sial mengigau lagi itu orang…pantes suaranya kayak orang kumur-kumur”. udah sering banget gue kebangun gara-gara bokap mengigau, “please nyokap……panggil psikolog buat ngatasin kebiasaan jelek bokap gue itu atau apa saja yang bisa membuat dia diam” (jeritan hati kaum teraniaya), dan akhirnya meski mencoba untuk tidur kembali, tapi mata tetap tidak bisa terpenjam, “gue harus tidur”, setelah terdiam sesaat kemudian gue berusaha mencari cara untuk tidur, mulai dari menghitung domba, minum air anget, sampe yang paling ektrim jedotin pala ketembok.

Sedang Kacau

Sekarang udah tanggal 27 di bulan Mei dan sudah hampir dua bulan juga kondisi jaringan internet gue masih tetap byar-pret….byar-pret gak jelas, gue saat ini pake  provider “teeett” (sensor) yang pasti ini provider menguasai hajat hidup orang banyak serta menguasai tingkat kondisi kejiwaan gue, sebelumnya kondisi ini hanya terjadi di siang hari, sehingga pada saat gue mulai browsing selama lebih dari lima menit Cuma ada tampilan loading hingga akhirnya terdapat keterangan “Koneksi tidak tersambung” madesu (masa depan suram), hal ini sering terjadi sampai-sampai jati diri gue yang sebenarnya cinta akan kedamaian berubah menjadi cinta akan keramaian, ramai sendiri karena marah-marah waktu gue lagi kejebak emosi.

Lazy Time

         Kondisi gue 30 menit yang lalu, tiduran di kasur sambil meluk guling terus badan miring ke kiri bosen disebelah kiri badan miring ke kanan, kemudian rasanya bahu kanan mulai kesemutan, ganti posisi ah tidur terlentang, mencoba memejamkan mata tapi gue gak ngantuk, ok gue akan pakai cara klasik, berhitung mulai

kapten : "satu domba, dua domba, tiga domba, empat domba........,......,...." .

satu menit kemudian itu 

kapten : "80 domba, 81 domba, 82 domba, 83 cewek, 84 cewek, 85 cewek

kapten : "86 cewek, haaa....cewek....kok cewek", walah malah jadi mikir jorok, aduh celana menyempit jadi kebelet.....pipis...."

kapten : *tergesa-gesa lari kekamar mandi, sempet pake gaya lari lompat jauh untuk menghindari baskom cucian.

Tugas Bahasa Indonesia 2 (penelitian bahasa)

     Tugas ini dibuat untuk memenuhi mata kuliah softskill Bahasa Indonesia 2, semoga dapat dijadikan sebagai bahan informasi dan referensi, tunggu aja slidenya memang agak lama dibuka tergantung koneksi

Merawat Hamster setelah melahirkan

       Baru dua bulan yang lalu hamster gue yang abu-abu lahiran “dengan lancar tanpa cecar”, ehhhh….bulan ini udah lahiran lagi “lupa pasang KB kayaknya”, kenapa gak sekalian di bulan kemarin aja lahirannya jadi sekalian banyak kan rame tuh, kalo gue rasa ini anak hamster pada ngantri ya lahirannya “kuota tidak mencukupi jadi ikut kloter ke-dua”,  kalo gitu caranya serpertinya  gue harus siap-siap untuk dua bulan kedepan.