Labels

.

.
Powered by Blogger.

Sunday 28 April 2013

Merawat Hamster Hamil

               Gak nyangka dua puluh lima tahun gue hidup dan bergerak perlahan, udah berkali-kali ketemu lagi sama bulan april, kok gue merasa happy ya, adakah yang istimewa di bulan april dan ada apa ya di bulan april….? Coba gue liat tanggalan hadiah leasing motor, ummm disana ada “April mop, hari nelayan nasional, hari Kartini” banyak deh hari nasional lain di bulan april, tapi yang paling penting pemelihara hamster seperti gue bulan April adalah bulan saatnya kawin
“maksud gue, bulan saatnya hamster gue kawin”
“Kenapa..?”

Karena masa produktif  hamster untuk kawin adalah pada periode bulan April – September dan tentunya tanpa acara akad nikah, lalu bagaimana dengan bulan-bulan yang lain…?, pada bulan lain hamster bisa juga kawin namun hasil atau jumlah anak yang dilahirkan tidak sebaik dan sebanyak pada periode produktifnya.
            Setelah kawin pasti si betina hamil dan setelah hamil pasti melahirkan dan setelah besar ya kawin lagi, masalahnya adalah apa yang harus kita lakukan saat hamster kita hamil ?, ambil kuliah jurusan kedokteran hewan atau jadi suami siaga (siap antar jaga) loh..!!!
            Gak usah panic dan gak usah bingung apalagi sampai buang air dicelana, yang pertama anda harus ketahui adalah masa kehamilan hamster:
Syrian = 16 – 18 hari.
Cambell = 18 – 23 hari.
Winter white = 20 – 25 hari.
Roborovsky = 23 – 30 hari.
Jadi gak perlu ngambil jurusan kedokteran hewan karena kelamaan waktunya. Kemudian lihat tanda-tandanya pada saat hamster hamil
1. Badan Hamster betina akan terlihat membulat.
2. Nafsu makan bertambah, “jadi jangan sampai telat member makan ya, kasian kan laper…”
3. Pegang hamster pada bagian perut maka akan terasa keras dan membesar.
4. Lihat pada bagian perut hamster, putting susu akan mulai terlihat saat kehamilan sudah membesar.
5. Hamster betina akan semakin agresif dan suka menyerang.
6. Mulai membuat sarang.
Saat sudah dipastikan bahwa hamster anda hamil, jangan dulu pisahkan jantan dari sibetina karena mungkin saja ternyata si hamster betina tidak benar-benar hamil, karena perutnya gendut bisa disebabkan karena si betina kebanyakan makan dan susah buang air besar jadi biarkan saja hingga si betina lahir, pada saat kehamilan yang perlu diperhatikan adalah makanan si hamster, sebenarnya dengan memberi makan pakan yang teratur dan jangan sampai habis sudah cukup namun dengan member makan yang bergizi akan meningkatkan kualitan si bayi hamster, ini adalah jenis pakannya :
1.Pelet ikan koi atau PK merah
2. Jagung yang sudah di tumbuk. Atau jagung manis mentah (untuk jagung manis mentah diberikan 1 minggu sekali, tapi jangan terlalu banyak si hamster bisa diare)
3. Kacang tanah, kacang hijau.
4. Millet (bagus buat produktifitas hamster)
5. Wortel (diberikan 1 minggu satu kali jangan terlalu banyak si hamster bisa diare)
6. Apel merah (diberikan 1 minggu sekali, jangan terlalu banyak)
7. Kembang Kol (diberikan 1 minggu sekali, jangan terlalu banyak)
Catatan : jangan memberikan biji bunga matahari terlalu banyak pada hamster hamil karena bisa menyebabkan kelahiran premature dan meningkatnya angka kematian bayi hamster.
            Jenis makanan di atas adalah makanan tambahan jadi tidak perlu harus disediakan, ingat yang penting cukup, berdasarkan pengalaman saya dengan memberikan makanan yang sehat hamster betina mampu melahirkan 12 ekor bayi hamster. Luar biasa bukan…?, selamat membangun sebuah koloni hamster.

0 comments:

Post a Comment

 

Total Pageviews