Labels

.

.
Powered by Blogger.

Friday 27 December 2013

iblis koplak (chapter 1 lembah mogue)

Ini adalah lembah terjahat yang pernah ada, lembah yang katanya lebih jahat dari maling sandal jepit, lembah yang lebih jahat dari ibu-ibu arisan yang suka ngengosip, lembah yang katanya memiliki kegelapan yang tidak bisa di lihat oleh manusia buta.
Protes sibuta : “hei….sudah jelas itu, kenapa dipermasalahkan….?”.
lembah yang di tinggali oleh para iblis, iblis yang senang mencuri permen kojek dari anak-anak kecil dan membuatnya menangis, iblis yang selalu menggoda manusia dengan sinetron-sinetron picisan. Lembah ini dinamakan  “Lembah Mogue”.


                Pukul 06:00 WDB (Waktu Dunia iblis Bagian barat) lokasi lembah mogue,  pagi itu seperti biasanya sang bapak cahaya (matahari) dengan segenap pancaran sinar radiasi UV (Ultra Violet) berusaha meletakan cahayanya diantara dinding-dinding lembah mogue, tapi usahanya itu tidak pernah berhasil, ya lembah mogue memang terlalu dalam dan gelap untuk dimasuki cahaya, posisinya yang tepat berada dibawah lereng gunung tertinggi di Dunia iblis, serta  rindangnya pepohonan dengan batang raksasa yang tumbuh di sisi lembah, selalu membuat lembah itu dalam keadaan gelap dan lembab seperti pinggiran selokan, dan takhayal hal itu berhasil membuat bapaknya cahaya itu frutasi dan BT dengan sangat sukses, sepertinya hari ini siang akan lebih panas dari hari-hari biasanya (sialan…).
                Dari pada memperdulikan si bapak cahaya yang lagi BT, sekarang langsung menuju ke sebuah kamar dengan bau menyengat seperti kabel kebakar, bau ini tidak pernah hilang dari dalam kamar tidur berukuran 11,15 m2, bau ini berasal dari tujuh benda  pengharum ruangan berbentuk segitiga ukuran M (medium) yang digantung di dalam kamar dengan posisi mebelakangi jendela, lebih tepatnya benda itu adalah sempak lusuh yang gagal kering karena cuaca yang terlalu lembab, (padahal udah digantung selama tujuh hari). Dinding kamar berwarna biru dongker dengan tempelan poster cherybelle berukuran 2 x 6 meter serta spanduk yang bertuliskan “chiby lovers aku padamu” (iblis ini maniak cheribelle) menambah keangkeran suasana kamar (kalo di pikir-pikir apanya yang angker kalo ada poster cherybelle), belum lagi lantai kamar dengan hamparan karpet sintetis bekas lapangan futsal bikin telapak kaki merinding hiiii, namanya juga kamar iblis segala macam ada.
                Weker berbentuk kepala kambing yang berada di atas meja belejar  sudah menunjukan pukul 07:00 WDB dan, “EMbeeeeeeeeeeeeeeee…………….embeeeeeee………….embeeee…………..”, seketika suara kambing memenuhi ruangan kamar, “embbeeeee……………………….emmbeeeee…………………..embbeeeee”,
“argghhh….dasar weker sialan, lagi-lagi weker kambing itu selalu merubah wajah anisa menjadi kambing (salah satu personil cherybelle), dan selalu ciuman pertama gue diakhiri dengan muka kambing.”
“embeee…………….embeee……………embeee………”.
“kenapa kambing yang selalu membangunkan gue di pagi hari..”.
“embee……ebmeeee….embeeee…”.
“kenapa kambing itu berisik sekali…..diaaammmmm”, dengan tangkas iblis itu lompat dari ketinggian 5 cm dari atas kasur (sebenernya gak perlu pake lompat sieh, tapi berhubung kuping udah empet semua bisa jadi alay), iblis itu berlari dengan mengerahkan seluruh tenaga ke arah meja belajar yang hanya berjarak 1 m (benar-benar sudah alay), ternyata butuh waktu 30 menit untuk membuat weker berbentuk kepala kambing itu diam “lho kok lama…?”, berhubung sakelar jam wekernya rusak jadi meskipun di tekan dengan pacul (saking emosinya) tetep gak mau berhenti, karena tidak punya banyak waktu dan hati udah empet denger suara kambing, dengan keterbatasan resource otak untuk berpikir (bahasa ANJAL nya sieh bodoh), iblis ini berusaha mematikan weker dengan menyumpal weker dengan pengharum ruangan berbentuk segitiga berukuran M yang sedang digantung, proses pengambilan sempaknya sih sempet muntah-muntah lima kali dan pingsan selama 10 menit hingga akhirnya berhasil menyumpal pengharum ruangan itu ke mulut weker, sepertinya si weker juga sudah pingsan (setiap benda di dunia iblis ini mempunyai nyawa). dan sekarang si iblis dehidrasi karena kebanyakan muntah, (situasi semakin alay yang sudah sangat menggila). “aduuh…..h.h.h.h.h.h…..gue telat lagi kambing sialan *dengan nada yang bergetar*”, masih dalam keadaan dehidrasi.
                Itulah rutinitas gue setiap paginya memang gue selalu terlihat keren (lebih terlihat bodoh), gue adalah seorang iblis, nama gue Bol Graham disingkat “bolga”, panggilan beken gue adalah “Bool” (lubang dubur), bagus kan..?, di dunia iblis semakin menjijikan nama iblis itu, maka akan semakin beken, contohnya : Kuren Apien disingkat “Kurap”, atau Tomas Pelini disingkat “Tompel”, bagi kami menjijikan adalah sebuah kebanggaan,  gue ini adalah keturunan ke 504 iblis pencabut gigi dari keluarga graham, sesuai dengan nama belakang keluarga gue yaitu graham. Profesi bokap, kakek, kakek buyut dan pendahulu gue adalah sebagai iblis pencabut gigi (profesi yang sebenarnya tidak bisa dibanggakan), keluarga gue tinggal di parotis nomor 13.7 lokasi lembah mogue.

0 comments:

Post a Comment

 

Total Pageviews