Bertahun-tahun gue wira-wiri di daerah sekitar
Jakarta, gue baru “ngeh”, kalau didaerah kota tua, Jakarta pusat, ada tempat
cagar budaya yang bernama museum wayang. Sebagai homo sapiens pastinya gue
merasa “udik” banget. Gue ini memang kurang gaol jika dibandingkan dengan
evolusi dari homo sapiens lainnya (alay sapiens dan cabe-cabesiens). Bisa di
bilang, mungkin gue satu-satunya pitechantropus erectus yang masih hidup.
Niatnya
gue kesana mau hunting foto sama si kucluk dan agiel (sahabat gue) buat ikutan
lomba, tapi, malah jadi wisata budaya (melenceng 180 derajat). Sampai di kota
tua Batavia, gue bingung dan gak dapet moment sama sekali yang sesuai dengan tema
lomba, tiba-tiba desperate kemudian cari WC umum buat buang air. Gak tau mau
ngapain, akhirnya gue dan kawan-lawan melipir ke museum wayang.