So tragic hidup gue minggu ini,
kehancuran mendalam, depresi tingkat tinggi, kegalauan hati yang tak
henti-henti, mental dan keteguhan hati di coba dalam menjalani setiap deraan
dan cobaan itu adalah penyakit CACAR…………….arghhhhh……..(sengaja gue dramatisir
biar asik ceritanya lanjut lagi sob).
Hah…….(menghela
nafas) dengan penuh kebencian gue menulis cerita gue yang satu ini, rasanya
ingin gue musnahkan setiap penderita cacar di muka bumi ini (hayo mukanya bumi
yang mana..?) dengan cara di bakar hingga tidak bersisa hahahah…ha….ha…ha…..(tertawa
jahat) loh!!!! Termasuk gue juga dong, baik kalo begitu dibatalkan kita ajak
saja mereka ke dukun urut, tidak lupa sebelum menulis cerita ini gue melakukan
salto bolak-balik melalui jendela kamar gue kemudian tidak lupa pipis (kalo
yang ini karena kebanyakan minum), kutukan ini berawal dari adik gue yang kedua
berinisial MD (Manusia Dudul) berjenis kemalin wanita, terkena penyakit
mengerikan tersebut, dan kemudian adek gue yang ketiga berinisial AG (Anak
Gadungan) berjenis kelamin laki-laki. Dan kemudian bisa anda tebak siapa
berikutnya, wadah berikutnya untuk virus tersebut adalah saya.
“padahal gue dengan segala cara
sudah melakukan tindakan-tindakan preventif untuk tidak tertular penyakit
tersebut”.
Yah sobat-sobat namanya juga
sakit gak ada yang mau memang sudah jalannya jadi harus di jalani masa mau
terbang kan gak punya ongkos buat naik pesawat. Tapi menurut dokter (kali ini
bukan tukang urut tapi dokter beneran) cacar itu lebih baik terkena dimasa muda
dengan darah muda seperti lagunya OMA
“darah muda darahnya para perawan….”
“ups salah maksud gua remaja..”,
karena apabila terkena pada usia 40
keatas maka bukan cacar lagi namanya melainkan menjadi HERVES “sory sob kalo
gue nulisnya salah karena gue Cuma denger secara lisan dan pada saat itu juga
gak konsen karena liatin pembantunya dokter yang aduhai….” tapi kurang lebih
seperti itu, dan ternyata dampak yang ditimbulkan lebih parah. Tapi tenang sobat,
gue kasih tips nie cara menghindari penyakit cacar dijamin tokcer, chek this
out :
1. Hal yang harus anda lakukan
adalah hindari jauh……jauh…..jauh…..dengan orang yang menderita penyakit cacar
sejauh mungkin anda menghindar kemungkinan untuk terjangkit akan sangat kecil atau
bila perlu anda bisa memesan paket perjalanan wisata sehingga anda bisa
sekalian refresing.
2. Apabila posisi anda tidak memungkinkan untuk jauh dari si penderita
mungkin karena hubungan saudara seperti adik, orang tua atau kucing dan ayam anda
yang menjadi penderita, lakukan pengkarantinaan sesegera mungkin pisahkan
dengan orang-orang yang masih sehat pindahkan si penderita ke dalam ruangan
terisolasi contohnya dalam kamar tidur, kamar mandi, kamar pembantu, atau
kandang ayam yang sudah di tinggalkan penghuninya.
3. Pisahkan benda-benda yang akan digunakan dengan si penderita dengan
barang-barang yang akan digunakan oleh orang yang masih sehat, contohnya
bantal, tempat tidur, handuk, piring, sendok, pakaian dan alat kecantikan
(siapa tau biar kena cacar tapi masih pengen eksis).
4. Gunakan pakaian lengkap anti radiasi nuklir apabila ingin masuk
kedalam ruangan karantina, untuk sempak anti radiasi nuklir belum ada jadi
gunakan seadanya.
5. Pasang pengumuman diseluruh
area karantina radius 10 kilometer dari tempat karantina, bahwa ada yang
terjangkit cacar berbahaya, hal ini dimaksudkan untuk menghindari orang sehat
lain terjangkit virus cacar dan mencegah kedatangan wartawan yang datang untuk
meliput.
6. Hindari setuhan fisik dengan
si penderita, apabila sudah terlanjur maka lakukan pembersihan pada bagian yang
tersentuh, bisa dengan cara di bakar atau semprot dengan obat nyamuk, atau
lompat dari lantai 2 rumah anda. Maka dijamin anda tidak akan terjangkit cacar
untuk selamanya.
7. Untuk anda yang masih sehat
disarankan untuk melakukan tindakan-tindakan pencegahan, karena menurut
informasi yang saya terima dari pembantu dokter, maksud saya dokter, tidak ada
obat untuk pencegahan, jadi pencegahan bisa dilakukan dengan minum vitamin dan
menjaga kondisi tubuh anda.
8. Apabila semua tindakan sudah anda lakukan dan anda masih tetap
terjangki penyakit tersebut maka anda harus langsung ke dokter atau anda bisa
menulari orang lain agar anda tidak merasa sendirian, dan apabila sudah kronis
anda bisa mengikuti cara pencegahan nomor 6 di bakar atau lompat dari lantai 2
rumah anda.
Sekian tips-tips dari saya semoga bermanfaat
bagi sobat-sobat karena tips ini tidak bermanfaat bagi saya yang ternyata masih
terkena cacar dan saya juga tidak berani lompat dari lantai dua rumah saya
sehingga saya memilih untuk pergi ke dokter. Doakan semoga cepat sembuh amien.
0 comments:
Post a Comment