Sekarang udah tanggal 27 di bulan
Mei dan sudah hampir dua bulan juga kondisi jaringan internet gue masih tetap byar-pret….byar-pret
gak jelas, gue saat ini pake provider “teeett”
(sensor) yang pasti ini provider menguasai hajat hidup orang banyak serta menguasai tingkat kondisi kejiwaan gue, sebelumnya
kondisi ini hanya terjadi di siang hari, sehingga pada saat gue mulai browsing selama
lebih dari lima menit Cuma ada tampilan loading hingga akhirnya terdapat
keterangan “Koneksi tidak tersambung” madesu (masa depan suram), hal ini sering terjadi sampai-sampai
jati diri gue yang sebenarnya cinta akan kedamaian berubah menjadi cinta akan
keramaian, ramai sendiri karena marah-marah waktu gue lagi kejebak emosi.
Lemot memang bikin naik darah,
naik pitam, kadang-kadang kaki bisa naik sampai kemeja computer, tapi kalo
dipikir lagi percuma juga emosi dan marah-marah sama computer toh si computer
gak bisa marah-marah sama gue, tapi dan itulah kenyataan yang sedang terjadi, terpaksa gue
harus begadang dari jam 9 sampai subuh buat browsing, secara jaringan inet keceng Cuma pada
waktu malem hari, but gak apa-apa lah sekalian itung-itung nemenin tante kunti begadang, dua sampai tiga hari badan gue masih fine-fine aja, hari ke-empat gue menjelma
jari mayat hidup yang masih gue inget saat itu adalah sarapan, hari ke-lima gak tahan badan gue dan mulai sering panas serta kepala pusing (tipes mode on), akhirnya sekarang siang dan malem lemot juga "rasanya mau manjat tugu monas...", tapi gimana lagi gue gak bisa berharap
banyak dari si kartu, maklum itu kartu di kasih sama cewe gue dan gue juga
tidak memberikan kontribusi yang berarti ke doi, akhir-akhir ini gue
ngerasa udah jadi orang yang merepotkan alias sampah, apalagi waktu gue minta tolong doi
jawabnya agak jutek, alasan doi sih lagi PMS (lain kali gue juga mau alasan jutek karena PMS) dan karena dia sibuk banget sama
kerjaanya gue jadi gak enak kalo minta tolong. "akhirnya gue teriak-teriak sendiri di kamar "tooolooonnnggg......tolongg".
Niatnya pengen ganti provider
lain yang jaringannya oke dengan tambahan customer service pribadi selama 24 jam "aseekkk", dan yang pastinya gue harus membayarnya dengan harga yang cukup mahal,
otomatis gue harus mulai nyari kerja lagi, karena kalo Cuma ngandelin uang
tabungan lama kelamaan bakalan habis, banyak pengeluaran tanpa pemasukan andai kata kita hanya buang air besar tanpa makan, belum
lagi buat beli pakan hamster yang jumlahnya gak sedikit, kalo di itung-itung
apabila gue jadi hengkang menggunakan provider lain duit bulanan gue Cuma buat
beli paket inet, pakan hamster dan jajan, tapi sekarang gue udah pengiritan dan
gak pernah jajan, serta mengurangi ongkos bensin dengan bersepeda.
Sepertinya gue harus menjomblo
lagi, alasannya gue gak enak pacaran tapi gak bisa ngasih sesuatu ke doi, apa
lagi akibat di marahin plus agak jutek waktu dimintain tolong gue jadi meresa
merepotkan doi "lagi sensitf nieh..", dan itu bukan gue banget, gue sih maklum juga karena doi gak
begitu ngerti soal komputerisasi kadang gue bingung waktu doi ngajak nonton
atau ngajak jalan-jalan, mau bayarinya gimana andai kata E-KTP bisa di uangkan. Belum lagi gue masih
menyelesaikan PI (Penulisan Ilmiah) dan masih butuh dana buat kertas printer meski harus mengorbankan beberapa pohon di hutan, kalo gue
kerja nanti gimana PI-nya tapi pohonnya, niatnya sih gue mau kerja lagi sehabis menyelesaikan
PI. Untuk sekarang sih
gue coba jalanin aja gak tau sampai kapan, kalo memang harus putus sama doi,
mau bagai mana lagi.
0 comments:
Post a Comment