Salah satu fitur penting system operasi linux
yang sering terlewatkan oleh para developer atau mereka yang mempelajari bidang
IT adalah keberadaan source code yang bebas untuk dikutak-katik. Masih banyak
pengembang yang belum melihat harta karun terpendam ini. Apalagi, kita sering
dinina-bobokan dengan mudahnya membuat perangkat lunak tanpa melihat bagian
yang rumit ini. Belum lagi sifat “minder” kita yang merasa belum mampu
menjamahnya.
Posisi
saya di Universitas Gunadarma sebagai Koodinator Kerjasama Luar Negeri
menyebabkan saya berinteraksi dengan perusahaan atau industry di LN yang
membutuhkan kerja sama pengembangan ataupu SDM. Terlihat sekali developer yang
memiliki pengetahuan bahasa C dan kernel merupakan SDM yang sangat dicari. Sayangnya,
mencari SDM dengan penguasaan teknis yang detail seperti kernel dan yang
terampil dengan program C. sangatlah langka. Mahasiswa masih perlu
didorong-dorong untuk memepelajari kernel/ salah satu cara mendorong adalah
mewajibkan mereka memakai Linux lalu, setelah itu mengajak mereka mengompilasi
kernel, mem-patch, dan baru mengkutak-katik kernel.
Biasanya
mahasiswa yang akrab bergaul dengan kernel memiliki banyak sisi positif. Kecendrungan
mereka tidak takut mulai mempelajari kernel dan memprogram dengan C.
Aspek
pedagogis seperti inilah yang seharusnya menjadi pertimbangan di dalam memilih
platform di dunia pendidikan. Bukan saka karena platform tersebut akan
mendorong dan menarik minat eksplorasi lebih dalam. Tanpa takut melanggar hokum.
Apalagi
saat ini banyak perusahaan yang memiliki aplikasi membutuhkan kustomisasi di
tingkat system operasi, ataupun di tingkat stack jaringan. Missal ketika suatu system
membutuhkan kendali Quality of Service (QoS) dengan detail. Kernel Linux yang
memiliki banyak fitur modern dan terbuka untuk di pahami penerapan fitur
tersebut (karena tersedia source code nya), menjadikan suatu sarana ampuh bagi
pengembang untuk masuk ke dunia industry yang sesungguhnya.
Memang
bila developer berpatokan dari iklan lowongan kerja, sepertinya tidak banyak industry
yang membutuhkan penegtahuan kernel, menulis device driver, atau optimasi
jaringan di aras rendah. Tetapi sesungghunya kebutuhan tersebut banyak dan
besar, terutama di industry-industri seperti mobile devices, network
applicances dan data warehouse applicanes sangat membutuhkan orang-orang yang
memiliki pemahaman teknis di tingkat kernel ini. Tentu saja jarang sekali
mereka mengiklankan ini di iklan lowongan kerja, tetapi bukan berarti tidak ada
posisi tersebut.
Perusahaan
pembuat perangkat mobile devices seringkali membutuhkan orang-orang yang
memahami cara membuat devices driver. Pengembangan kernel Linux menyediakan
know-how yang dalam tentang bagaimana menulis devices driver. Kernel Linux dan
sistem Linux telah menyediakan suatu sarana yang lengkap untuk mendalami hal
ini dengan mengetahui teknologi-teknologi yang bakal menjadi teknologi
mainstream di mana 3 – 5 tahun mendatang. Siapa yang butuh tantangan? Bongkarlah
kernel Linux.
AnalisisDiksiPadaArtikel
Menurut kelompok kami, diksi atau pemilihan kata pada artikel ini sangat
jelasmaksudnyadansangat informative untuk dipahami maksudnya.Bahasa
yang digunakan juga terlihat baku dan sesuai denganl ingkup bahasan. Tema,
judul, dan juga isi dari artikel juga begitu sesuai sehingga mampu menghasilkan
kalimat-kalimat serta alinea-alinea yang koheren. Dengan kata lain, menurut pendapat
kami artikel ini mempunyai struktur dan tata bahasa yang nyaris sempurna.
Hanya saja ungkapan tiada gading yang tak retak pun berlaku disini. Ada
satu kata yang meskipun kata tersebut tidak diganti , pembaca kami yakini masih
sangat mengerti maksud dari keseluruhan isi artikel ini. Yaitu kata kutak-katik
pada kalimat “Lalu setelah itu mengajak mereka mengompilasi kernel, mem-patch,
dan baru mengkutak-katik kernel.”
Yang sebaiknya diganti dengan mengutak-atik saja agar sesuai dengan ketentuan ejaan
yang berlaku atau dapat dibilang lebih baku.
Kelebihan:
Kami rasa secara materi dan
teknik pemilihan kata pada artikel ini sudah sangat bagus. Dengan banyaknya istilah
asing dan kata serapan yang dipakai sehingga memicu pembaca untuk menggali lebih
dalam maksud dari setiap kalimat dan diksi pada artikel. Selain itu tingkat kesesuaian
judul dan tema terhadap isi sangat sesuai dan diperjelas dengan kalimat-kalimat
yang detail dan mendalam terhadap topik yang dibicarakan.
Kekurangan:
Dengan pilihan kata yang
digunakan dan juga kesesuaian isi dengan judul, maka menurut kami artikel ini dapat
dibilang sebagai artikel yang koheren. Dengan kata lain isi dari masing-masing
paragraph sangat berkaitan dan saling mendukung satu sama lainnya. Hanyaadasatu
kata saja yang menurut kami kurang baku karena tidak sesuai dengan ketentuan ejaan
yang berlaku saat ini.
*) DikutipdarimajalahinfolinuxedisiJuli 2011
halaman 12
0 comments:
Post a Comment